Senin, 02 Oktober 2023

Anakku Ceisya

 Assalamualaikum nak. 

Waktu itu 13 februari ibu ditemani nenek kontrol ke dokter kandungan, ayah masih di Tanggerqng saat itu. Setelah pemeriksaan. Ibu memutuskan mau lahiran besoknya, ya tanggal 14 Februari  di hari kasih sayang 🤭 (ibu sengaja sih) ayah langsung nyari tiket pulang ke maninjau. Tengah malam ayah langsung sampe (hebat sekali ayahmu ce). 

Ibu melahirkan dengan operasi caesar. Di klinik bersalin aria bunda ditangani oleh dokter ganteng Benny oktora. Hehe biaya yg dikeluarkan ayah sekitar 7 jutaan ( rembes kantor kok nak) hehe

14 februari 2019 selesai sholat subuh ibu, ayah, dan nenek berangkat menuju Bukittinggi. Jam 7 kurang ibu sampai di klinik. Tak lama ibu langsung di pasang infus kateter.

Ibu takut sekali, tapi ibu seneng akhirnya anak ibu sebentar lagi bisa di peluk. 

Masih terbayang suasana ruangan operasi nya. Hanya ada 3 orng yg ada di ruangan operasi itu. Dengan ruangan yg terbilang kecil yang membuat ibu bisa dengan jelas melihat seluruh alah2 nya. 

Sayang sekali. Setelah cece keluar dr perut ibu cece langsung dibawa keluar. Ibu belum lihat cece dengan jelas nak 🥲.

Setelah selesai proses operasinya. Ibu di dorong menuju ruang observasi, ruangan nya dingiin sekali. Dingin sampai menggigil. Tidak ada perawat, tidak ada siapa2 yg bisa dimintai tambahan selimut. Sedihnya lagi satupun keluarga gaada tuh yang nengokin ibu. Semuanya tertuju kepada anak cantik ibu. Termasuk ayah 😮‍💨 

Cece lahir dengan berat badan


Ceisya Afrin Hafizhah itu nama yg diberikan ayah buat kakak artinya bagus sekali. Yaitu Bidadari surga yang cantik ramah dan berani yang pandai menjaga dan memelihara diri. Nama itu juga menjadi doa dari ayah dan ibu untuk kakak. 

Hidup ibu berubah sekali setelah kehadiran kakak. Hubungan ayah dan ibu juga jd lebih baik karna kehadiran kakak. 

Terimakasih ya nak sudah mau menjadi anak ibu dan ayah. Maaf atas ketidak sempurnaan ibu. Maaf sekali ibu masih belum bisa menjadi ibu yg baik. Tapi ibu akan selalu berusaha. 

Ayo nak, kita mulai.  Ibu akan menjadi guru tempat kakak menanyakan banyak hal. Kita akan memasak bersama. Ayo kita selalu berpelukan. Ibu akan dengan senang hati mendengar apapun cerita kakak. 

Jangan lupa kak. Hiduplah dengan landasan agama yang kuat. Kuat yg tak tergoyahkan. 

Mari kita hidup dengan sehat dan lebih lama bersama sama dengan ayah & juga adek arsya. 



Kamis, 24 Maret 2022

HAI

 Hai aku 😊

Ya, Aku.... 

Karna tulisan tulisan ini diperuntukkan untuk diriku sendiri. Sebagai pengingat, sebangai penyemangat, sebagai cermin untuk introspeksi diri. Dan mungkin saja nanti suatu saat anak-anak / suami bisa membaca ini. 

Blog ini akan menyimpan cerita cerita yang keluargaku lalui. 

Sekecil apapun ceritanya, akan menjadi kenangan paling berharga "nanti" 10, 15, 20, atau 25 tahun lagi 😚😚😚

Anakku Ceisya

 Assalamualaikum nak.  Waktu itu 13 februari ibu ditemani nenek kontrol ke dokter kandungan, ayah masih di Tanggerqng saat itu. Setelah peme...